Page 61 - Lokananta #36

2. Mengatur dan Maksimalkan Peran Petugas Kebersihan
Petugas kebersihan adalah subyek utama untuk menangani obyek yang bernama “Sampah”. Menurut saya
pasukan/tim/petugas harus ditambah mengingat banyaknya lokasi pembuangan sampah dikota besar. Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota juga harus mengatur sistem kerja mereka sebaik mungkin demi hasil yang
optimal. Misalnya mereka harus rutin melakukan pemeriksaan/pengecekan terhadap pengangkutan sampah
setempat.
3. Dengan Memberikan Para Petugas Apresiasi Lebih
Mengingat pentingnya pengelolaan sampah yang baik, menurut saya peranan petugas sampah tidak bisa dilihat
sebelah mata, mereka harus diberikan semangat agar mereka bisa terus mengemban amanah dengan baik. Tidak
bisa dipungkiri jika kegiatan tersebut berjalan dengan baik akan membuat dampak yang baik pula bagi kota besar
seperti di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini. Maka mereka harus diberi apresiasi untuk menghargai jerih
payah mereka. Sehingga hal tersebut dilakukan tidak lain untuk membuat mereka lebih giat dan disiplin lagi
dalam bekerja.
4. Meningkatkan Edukasi/Penyuluhan
Memberikan edukasi/penyuluhan pada warga tentang penanganan sampah yang benar serta bahayanya untuk
lingkungan. Misalnya memberikan pengetahuan perbedaan sampah organik dan non organik, bagaimana cara
memperlakukan sampah berbahaya/B3 seperti botol, obat atau alat-alat rumah sakit. Pemerintah juga dituntut
untuk menggandeng LSM/Perguruan Tinggi yang peduli lingkungan hidup. Untuk mensosialisaikan kepada
warga setempat dengan harapan menimbulkan kesadaran dan kepedulian untuk menjaga lingkungan tetap bersih
dan sehat.
Pandangan saya melihat keadaan bumi kita yang sudah dipenuhi dengan pencemaran. Manusia
sebagai faktor penyebab pencemaran lingkungan, harus mengubah perilaku terhadap lingkungan. Manusia harus
menjaga dan melestarikan lingkungan, bukan merusaknya. Karena pencemaran lingkungan menjadi
permasalahan yang dapat menganggu aktivitas manusia di bumi, manusia dapat memulainya dari hal-hal yang
sangat sederhana yaitu membuang sampah pada tempat sampah. Selalu saling mengingatkan satu sama lain,
dengan selalu saling mengingatkan untuk melakukan hal-hal yang baik terhadap lingkungan sekitar, penulis yakin
pasti akan ada perubahan pola kehidupan yang mengarah pada rasa cinta akan lingkungan sekitar karena tidak bisa
dipungkiri bahwa lingkungan cenderung membentuk karakter daan pola pikir kita sebagai manusia.
Selain itu juga dengan berbagai macam kegiatan cinta lingkungan, penanaman pohon setiap tahunnya
untuk mengurangi gersangnya lingkungan serta meningkatkan daya serap tanah untuk melakukan fungsinya
menyimpan cadangan air untuk kesuburan tanah. Namun yang lebih penting adalah kesadaran dari dalam diri,
karena semua upaya yang dilakukan utuk mengurangi pencemaran lingkungan tidak akan berjalan tanpa adanya
kesadaran manusia terhadap kelangsungan lingkungan yang merupakan sumber kehidupan bagi semua aspek
mahkluk hidup.

Sumber: diolah dari berbagai sumber